Pasca berdiskusi dengan pencipta tema “The Erudite” yang ramah, saya mengetahui bahwa pre-tags pada tema ini tidak dibungkus (wrap) secara otomatis, berikut yang disampaikannya pada saya…
Code inside a <pre> element will not wrap. <pre> preserves whitespace and will not wrap until you enter an explicit return in the text inside. You can override this behaviour with the
white-space:pre-wrap;
CSS declaration, but not all browsers support it.
Jadi dengan demikian maka kuputuskan untuk membuat deklarasi CSS sendiri untuk tag yang satu ini. Namun seperti biasa, sebelumnya saya minta nasihat dulu pada para sepuh, kali ini yang kena todong adalah Mas Ganda Manurung.
Kemudian saya melanjutkan pertapaan belajar mandiri hingga 40 hari 40 malam sampai puas. Sumber daya yang saya gunakan kali ini adalah:
- Styling Code Snippets with CSS;
- W3 Schools: CSS Color;
- Notepad++;
- WP-Typography;
Kemudian setelah bongkar sana dan bongkar sini (tidak perlu diceritakan, karena Anda tidak perlu dapat pusingnya juga, dan saya-pun bisa pusing lagi dengan menceritakannya), maka lahirlah deklarasi CSS yang baru (padahal yang lama saja tidak ada) untuk pre-tags.
Ini adalah deklarasi yang pertama, bentuk yang sederhana:
pre {
position:relative;
z-index:50;
background:#383838;
border:1px solid #999;
color:#FFF;
display:block;
font-family:"Courier New",Courier,monospace;
font-size:13px;
line-height:18px;
margin:10px 0 20px;
overflow:auto;
padding:18px 10px 17px;
overflow-x:sroll;
}
Kemudian sedikit perubahan menjadi seperti ini:
pre {
position:relative;
z-index:50;
background: url(wp-content/uploads/pre_code_bg_blk.gif) repeat-y left top;
border:1px solid #999;
color:#FFF;
display:block;
font-family:"Courier New",Courier,monospace;
font-size:12px;
line-height:20px;
margin:10px 0 20px;
overflow:auto;
padding:18px 10px 17px;
overflow-x:sroll;
}
Saya pun kemudian menautkannya ke mesin blog dengan pengaya WP-Typography, karena saya ogah bongkar style.css
atau sejenisnya. Dan jadilah apa adanya.
Silakan jika ada yang ingin menggunakan, tapi tidak saya sarankan karena berisiko menghancurkan reputasi blog anda karena CSS yang amburadul.
Tinggalkan Balasan