Siapa yang tidak tahu perangkat Galaxy Nexus terbaru yang dilengkapi Android 4.0 Ice Cream Sandwich yang merupakan sistem operasi Android terbaru. Belum lagi dengan diperkuat prosesor 1.2 GHz dual-core TI OMAP 4460 dan GPU dari kelas PowerVR SGX540, dengan memori internal 1 GB dan bisa ditambah eksternal hingga 32 GB. Layar 4.65″ 720p Super AMOLED PenTile, dan kamera terdiri dari 5MP rear camera (with 1080p video), 1.3MP front, akn sangat menggiurkan. Apalagi jika penawaran ini gratis.
Anda bisa mendapatkan versi Galaxy Nexus terbaru ini yang merupakan versi internasional GSM (unlocked) secara cuma-cuma. Ini adalah program giveaway dari avast! dan Android Police.
Namun, dan tentu saja ada namun, program ini hanya menyediakan 1o buah ponsel Galaxy Nexus yang disediakan oleh avast! secara internasional.
Untuk mendapatkannya, ini menjadi seperti undian, namun tentunya dengan beberapa syarat dan ketentuan. Keterangan lengkapnya bisa dibaca di halaman situs Android Police.
Yah, saya tidak bisa turut karena ada syarat yang tidak bisa saya penuhi dan sudah saya tulis di sana (pada bagian komentar). Namun siapa tahu Anda kebetulan dapat memenuhi syarat tersebut, apalagi mereka yang aktif di jejaring sosial, bisa jadi beruntung mendapatkan ponsel cerdas yang kurang lebih senilai $800 ini.
Dan jika Anda mendapatkannya, namun ternyata tidak memerlukannya, jangan khawatir, Anda masih bisa menghibahkannya pada saya, ha ha…
Bhyllabus l'énigme 
26 tanggapan untuk “Wow, Galaxy Nexus dengan Android 4.0 Gratis”
saya agak memenuhi syarat, jadi ya cukup “melu keplok” ajah lah
SukaSuka
Mas Alief, tembak saja Mas :D.
SukaSuka
hahaha, kalimat terakhirnya itu lho..
SukaSuka
He he…, lha, menghibahkan pada fakir ndak dilarang lho Bli :).
SukaSuka
dibandingin bli, saya jauh lebih menyedihkan 😥
SukaSuka
Penyelenggara lombanya setengah hati ngadain acara. Masak program give away pelit banget ngasih uang untuk pajak masuk ke Indonesia. Kalau Indonesia harus selalu ngalah untuk memberikan kemudahan investor asing masuk ke Indonesia, yang ada produk dalam negeri (yang tidak bisa bersaing) kian tenggelam. Udah ah, gak jadi ngeces liat smartphone ini, tunggu anak SMK meracik smartphone canggih, pasti bisa! 😛
SukaSuka
Ih, Indonesia gak dijadiin target pasar dalam kontes ini. *sok marah* tapi kenapa ya? Bukannya pengguna avast! juga banyak di Indonesia?
SukaSuka
Mungkin karena pajak masuk ke Indonesia terlalu mahal, itu kan – jika tidak salah masih termasuk barang mewah.
Makanya kebanyakan orang yang ingin beli gadget, kan belinya di negara tetangga seperti Singapura atau Malaysia, konon katanya jatuhnya jauh lebih murah.
Ya, kalau banyak penyelenggara lomba yang tidak menjatahkan Indonesia, salahkanlah teman-temanmu di perpajakan 😀 #becanda.
SukaSuka
Info bagus nih, tapi bau2nya saya gak masuk kriteria nih.. coba ke tkp dlu,hehe..
Makasih infonya mas Cahya… Nexus memang impian untuk saat ini…
SukaSuka
Monggo Mas, rasa-rasanya sih susah :).
SukaSuka
Kalo gratis mesti berbau-bau sesuatu yang terselubung 🙂
SukaSuka
Yup, ada udang di balik kode 😀 – biasanya ya promosi.
SukaSuka
senilai $800 eh … seharga Iphone 4S 16GB tuh 😆 … kata orang sih iritan Iphone batrenya, jadi kalau boleh ngehayal punya $800 to spend for gizmo’s, mending milih Iphone *ini komen apa curhati sih?
*
SukaSuka
Mas Rangga, saya setuju sekali dengan iPhone itu :D.
SukaSuka
siapa tahu ada yang mau ngasih saya gratifikasi berupa galaxy nexus, saya sih dengan senang hati 🙂
SukaSuka
Waduh, gratifikasi untuk Pak Demang itu mesti lewat KPK, biar ndak disangka suap. Mending dihibahkan pada fakir seperti saya, ndak perlu lewat birokrasi :D.
SukaSuka
Kata kata awalnya kok terlalu mencerminkan klo semua orang yang membaca tulisan ini sudah pasti tahu yah ?
Siapa yang tidak tahu perangkat Galaxy Nexus terbaru yang dilengkapi Android 4.0 Ice Cream Sandwich yang merupakan sistem operasi Android terbaru.
Padahal saya belum tau lho…
SukaSuka
kok tag pre nya ga ada efeknya nih mas cahya.
Mozilla/5.0 (X11; Fedora Linux i686; rv:9.0.1) Gecko/20100101 Firefox/9.0.1Sekalian ijin test User agents nih
SukaSuka
He he… tag
premungkin ndak bisa digunakan di borang tanggapan, sepertinya default wordpress setahu saya begitu, kecuali diubah CSS-nya.SukaSuka
Nurul Imam, namanya juga tulisan bertipe campaign/promotion, jadi bahasanya juga mesti sedikit diubah untuk menarik perhatian dengan menimbulkan kontras di pikiran pembaca ;).
SukaSuka
Tampaknya mereka juga tidak peduli, Indonesia sebagai pasar potensial untuk avast maupun android, karena ceruk pasar mereka kan pengguna yang daya belinya tinggi, tidak seperti orang Indonesia yang agak “pelit”. Apa-apa pengennya gratis. Kalau ga ada yang gratis ya diakalin biar gratis 😛
SukaSuka
Mas Ris, betul Indonesia inginnya gratisan saja, he he…. Meski kita termasuk pasar pengguna avast! terbanyak, namun juga termasuk pengguna produk bayaran mereka yang dibajak paling banyak :D.
Selama saya berbicara di pelbagai forum di dunia maya, tampaknya sedikit negara-negara yang bisa leluasa menggunakan pirated software seperti di Indonesia, apalagi bisa ditemukan dengan mudah di toko atau penyewaan CD/DVD.
SukaSuka
Ternyata Indonesia bukan negara “prioritas” untuk pemenang ya? Lah, terus ngapain ngereview ajang “untung-untungan” tersebut mas? Pake bahasa indonesia pula 😀
SukaSuka
Mas Ris, kan saya juga bagian dari komunitas avast! jadi ndak ada salahnya sedikit memberi informasi, siapa tahu ada pembaca (orang) Indonesia yang kebetulan ada di negara yang eligible, dan mereka juga tertarik – kan lumayan sebagai promosi ;).
SukaSuka
OOT -Kok gaya bahasa tulisan di atas agak berbeda dengan gaya bahasa cahya legawa yang saya kenal sebelumnya ya? Hahaha.. apa saya yang terlalu sensitif? 😆
SukaSuka
Mas Ris, saya tidak terbiasa jadi sales promotion, ya maklum gaya bahasanya jadi beda :lol:.
SukaSuka