Mengapa Kita Berciuman?

Saya tidak tahu, apakah orang akan bertanya-tanya pada diri mereka sendiri, mengapa mereka berciuman, ataukah hanya akan melewati bagian itu dan langsung pada intinya? Kadang orang menemukan banyak alasan untuk berciuman, kadang tanpa alasan sama sekali. Kadang karena kebiasaan, atau karena desakan.

Dan jawaban itu rasanya sejak dahulu akan tetap sama.

Apapun alasannya, ciuman sudah menjadi bagian dari keseharian manusia secara umumnya. Dan bahkan mungkin bukan hanya manusia saja, jika kita mau belihat di sekitar kita, tarian alam yang kadang terlupakan.

Lalu mengapa saya menulis ini? Yah, sekadar iseng saja, jadi tidak akan lanjutannya.

20 tanggapan untuk “Mengapa Kita Berciuman?”

  1. Itu sih naluri manusia. Kalau orang saling menyayangi atau menyukai seseorang pasti keinginan untuk mencium itu pasti ada.

    Suka

  2. Naluriah kali ya. Sama dengan bagaimana manusia pertama kali tahu bagaimana menyentuh pasangannya…

    Suka

Tinggalkan komentar

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.