Ini adalah film anime pertengahan tahun kemarin, belum sempat ditulis karena belum “mood” saat itu. Konsepnya cukup mirip dengan “Eve no Jikan” yang pernah saya ceritakan, hanya saja memiliki corak yang berbeda. Saya sendiri mungkin lebih menyukai Eve no Jikan, sedangkan HAL mungkin akan menjadi favorit para penggemar komik “serial cantik”.

HAL berkisah tentang sosok robot yang diprogram untuk menjadi pengganti “pasangan” (baca: kekasih) bagi tokoh yang kehilangan kekasih aslinya dalam kecelakaan pesawat udara. Dia berusaha memahami karakter yang diperankannya sebagai pengganti, namun semuanya ternyata tidak seperti apa yang diprogramkan padanya.

Anime ini bertipe shoujo (bukan kesukaan saya), dari segi cerita bagus sekali menurut saya. Dan saya sendiri tidak bisa menebak arah perjalanan cerita film ini sedari awal, karena memang terlalu banyak misteri di dalamnya.

Apa yang menarik di sini adalah penonton dibuat menyaksikan satu hal, dan berpikir ke arah tertentu, sementara konklusinya berada di jalan jauh yang berbeda. Untuk artistiknya, saya rasa cukup menarik, sementara penggarapannya standar animasi. Kita mungkin akan terbawa ke dalam setingan dunia nyata pada  “Summer Wars” untuk kondisi latar tempat yang digunakan.

Bagaimana robot dapat memahami perasaan manusia, mungkin itu yang akan ingin disaksikan jika membaca sinopsis dari film ini. Tapi kita akan mendapatkan sesuatu yang…, ya harus disaksikan sendiri. Dan film ini tidak banyak memiliki unsur humor/komedi, jadi jangan terlalu mengharapkannya.