Baru saja ada email baru yang masuk di kotak surat elektronik saya, ternyata itu adalah dari kenalan lama yang sudah saya blacklist dari di daftar pengirim yang ditolak. Karena orang ini suka kirim-kirim spam alias email sampah.
Lha, kalian mungkin bertanya-tanya, sudah diblok koq masih bisa ngirim email? Sayangnya ini email secara tidak langsung. Ia memanfaatkan situs jejaring di Indonesia yang baru, yaitu namanya Indoface. Mirip dengan Facebook yang terkenal itu.
Saya tidak tahu bagaimana prinsip Indoface bekerja, karena saya bukan anggotanya. Mungkin mirip, yaitu mengirim undangan dari alamat kontak anggotanya. Kalau email saya masih nempel sama si spammer ini, tentu ia bisa mengirimkan undangan (yang konon berhadiah itu, entahlah).
Saya tidak benci dengan jejaring sosial, hanya saja saya tidak begitu tertarik untuk mengelola banyak akun jejaring sosial. Bahkan facebook saya pun berhibernasi karena tidak pernah ditengok, entah bagaimana kabarnya.
Masalahnya, yang saya tahu setiap jejering sosial besar biasanya memiliki cara untuk mengeblok email kita agar tidak bisa diundang anggota mereka jika kita tidak menginginkannya. Namun tampaknya fitur ini tidak/belum ada pada Indoface. Inilah yang membuat saya agak kurang suka. Lha kalau besok ada seratus orang lagi yang ngirim invitasi, celakah mailbox saya.
Jika pemilik Indoface membaca tulisan saya ini, saya harap mereka menambahkan fitur ini. Bila perlu langsung ditambahkan pranalanya di bawah invitation email yang dikirimkan. Semisal dengan penjelasan: “Click here if you not wish any kind of this invitation in the futere.”
Setidaknya ini bisa menjaga privasi banyak orang yang tidak hendak bergabung di jejaring sosial, namun berpotensi mendapatkan undangan. Mungkin ini juga bisa menambah respect orang-orang yang mendapatkan undangan itu, dan justru malah tertarik untuk bergabung.
Saya rasa surat undangan yang seperti spam justru tidak menarik minat siapa pun yang memang tidak tertarik dengan jejaring sosial.

Tinggalkan komentar