PCLinuxOS adalah salah satu distro Linux dengan cita rasa KDE yang cukup populer. Selalu masuk dalam 10 besar distribusi Linux secara internasional. Selain itu – konon – mudah digunakan oleh pemula, dan kini mendukung sistem rolling release update, yang tampaknya sudah mengadaptasi beberapa distro besar lainnya.
Saat ini tampaknya baru tersedia versi 32-bit, dan versi 64-bit mungkin akan menyusul dalam beberapa pekan ini. Yang tampak baru adalah tema yang digunakan sepenuhnya baru, bergaya hitam metalik. Sedangkan kernel yang dibawa masih pada versi stabil Linux kernel 2.6.38.8, dan bagi mereka yang memiliki memori di atas 4 GB, mungkin bisa menggunakan kernel tambahan yang terdapat di repositorinya.

Gambar di atas adalah pratampil dekstop PCLinuxOS terbaru yang saya ambil dari pengumumam rilisnya. Adapun peranti lunak yang disertakan pada seri ini adalah:
- KDE 4.6.4
- Firefox 5
- Thunderbird 3.1.11
- Pidgin 2.9.0
- VLC 1.10.0
- Clementine 0.7.1
Sedangkan untuk aplikasi Office, sebagaimana distro besar lainnya, PCLinuxOS sudah tidak menggunakan OpenOffice lagi, namun beralih ke LibreOffice.
Jika tertarik, Anda bisa mengunduhnya via:
- Direct Download: Unduh PCLinuxOS ISO | Mirror 1 | Mirror 2 | Mirror 3 | Mirror 4.
- Torrent: Unduh dari Ibiblio.
pengen juga mencobanya bli, tapi apa daya lebar pita sudah terkoyak disana sini, sehingga pita itu semakin sempit dan tidak memungkinkan untuk melakukan pengunduhan-disamping "malas".
hehehehe
SukaSuka
Mas Alief, saya bisa mengirimkannya "free of charge" jika Mas Alief memang ingin mencobanya, silakan kirimkan saja saya surat elektronik dengan alamat tujuan pengiriman. Tapi ya, posnya pakai pos biasa saja, jadi tibanya mungkin (lumayan) lama.
SukaSuka
wah, terima kasih sekali bli. tapi bukannya menolak, tapi aku tinggal di hutan, dan alamat pastinya tidak tau -walau sudah setaun tinggal disini- cuma tau nama kotanya saja. :).
mungkin bulan depan pas pulang jawa bisa mengunduh sendiri dengan kapasitas pita yang lebih memadai di sana.
SukaSuka
Wah, bisa pulang pergi seperti itu, rasanya banyak yang suka bekerja sambil bepergian ya? 🙂 – sayang saya tidak begitu cocok dengan perjalanan jauh. Ndak apa-apa Mas Alief, nanti saya tunggu review-nya saja :D.
SukaSuka