Seseorang mungkin ingin tampil seperti bintang film (termasuk tokoh kartun) atau penyanyi favoritnya, atau ingin tampil berbeda pada acara-acara tertentu, namun memilih mengubah penampilan dengan menggunakan lensa kontak hiasan dapat berpotensi merusak daya pandang Anda. Lensa kontak hiasan juga kadang disebut sebagai lensa kontak dekoratif, warna, kosmetik, teater, pesta, atau juga lensa kontak gaya.
Lensa kontak hiasan hanya mengubah bagaimana mata Anda tampak oleh orang lain. Tentu saja mereka tidak dimaksudkan membenahi daya pandang Anda. Lensa-lensa ini bisa mengubah warna mata cokelat Anda menjadi biru dengan sekita, atau ingin tampak seperti mata kucing atau vampir saat pesta Hallowen.
Sebenarnya sejumlah lensa kontak untuk keperluan medis juga memiliki karakteristik seperti ini, dan berfungsi utama seperti lensa kontak pada umumnya, dan selayaknya diperoleh dengan peresepan. Anda sebaiknya tidak membeli lensa kontak di sembarang tempat.

Sebelum Anda mencoba menggunakan lensa kontak gaya, ataupun juga lensa kontak pada umumnya, Anda perlu tahu sejumlah risiko yang dimilikinya. Karena menggunakan lensa kontak hiasan sendiri memiliki risiko yang sama seperti kontak lensa pada umumnya.
Menggunakan lensa kontak secara tidak tepat dapat merusak mata hingga kondisi yang cukup serius. Risiko ini termasuk:
- Abreasi korneal, goresan pada permukaan luar bola mata.
- Reaksi alergi, seperti mata terasa gatal, merah dan berair.
- Menurunkan daya pandang.
- Infeksi.
- Kebutaan.
Saat menggunakan lensa kontak, perhatikan adanya kemungkinan infeksi seperti:
- Kemerahan.
- Nyeri pada mata yang tidak menghilang setelah selang beberapa waktu.
- Penurunan daya pandang.
Jika Anda menemukan tanda dan gejala seperti disebutkan di atas setelah menggunakan lensa kontak, segera hubungi dokter atau dokter spesialis mata. Infeksi mata dapat menjadi serius dan menimbulkan kebutaan jika tidak ditangani dengan segera.
Anda bisa menghindari risiko ini dengan membeli lensa kontak berkualitas baik melalui peresepan dokter, termasuk jika Anda ingin mendapatkan jenis lensa kontak selain memiliki fungsi membantu daya penglihatan juga memiliki fungsi dekorasi/hiasan. Pastikan Anda mengikuti petunjuk penggunaan dan perawatan lensa kontak dengan tepat. Jika dokter Anda (kebetulan) lupa memberikan petunjuk dan perawatan, jangan sungkan untuk bertanya jika Anda tidak paham atau ragu karena belum pernah mengetahui cara yang tepat sebelumnya.
Anda bisa memeriksakan diri ke dokter spesialis mata untuk memastikan apakah lensa kontak sudah dipasang secara tepat atau tidak, dan sudah pas pada mata Anda atau tidak. Hal ini penting, karena jika pemasangan tidak pas, dapat berpotensi merusak mata.
Pastikan Anda mendapatkan lensa kontak melalui peresepan dokter, termasuk kontak lensa hiasan. Peresepan sebaiknya mencantumkan merek, ukuran kontak lensa yang tepat untuk mata Anda, dan tanggal kedaluwarsa kontak lensa tersebut.
Pastikan Anda mengikuti pentunjuk perawatan lensa kontak dengan tepat dan cermat. Perawatan yang tepat memastikan lensa kontak cukup aman untuk Anda gunakan.
Segera cari bantuan medis dan lepaskan lensa kontak jika Anda mengalami tanda-tanda alergi atau infeksi pada mata. Nyeri, kemerahan dan berair, bukanlah pertanda baik. Jangan tunda untuk mendapat bantuan ahli.
Jangan bagi lensa kontak Anda dengan orang lain. Lensa kontak memiliki ukuran dan bentuk yang sudah tepat untuk diresepkan pada mata Anda, dan belum tentu akan pas bagi orang lain. Selain berpotensi membahayakan si pemimjam, ada juga kemungkinan infeksi yang menular.
Jangan membeli lensa kontak tanpa peresepan. Jika Anda membeli lensa kontak tanpa resep, ada kemungkinan lensa kontak tidak pas pada permukaan mata Anda, dan ini dapat menimbulkan kerusakan pada permukaan mata Anda. Memang pada awalnya kerusakan tidak langsung terlihat, namun permukaan mata didesain licin untuk melindunginya dari potensi bakteri/kuman “hinggap” di sana. Jika lensa kontak mengakibatkan kerusakan (bahkan kerusakan minor) pada permukaan licin ini, maka kita menciptakan sebuah lokasi lemah pada permukaan mata yang bisa menjadi tempat awalnya infeksi bakteri. Ini akan berbahaya jika berlangsung terus menerus.
Tulisan ini diadaptasi dari informasi oleh FDA.
Tinggalkan Balasan