Pengguna Linux pemula yang baru pertama kali memasang (fresh install) distribusi Linux openSUSE kadang menemukan mereka tidak dapat terkoneksi ke Internet, baik menggunakan jaringan nirkabel (wireless LAN, wifi), modem, ataupun kabel LAN. Kali ini saya menulis sedikit tips berdasarkan pengalaman saya pada jaringan wifi.
openSUSE merupakan distribusi yang cukup unik, memberikan koleksi alat jaringan yang cukup lengkap. Bahkan mungkin terlalu lengkap bagi pemula.
Jika Wifi pada laptop atau netbook tidak bisa terhubung ke Internet, misalnya tidak ada jaringan yang kelihatan, maka kemungkinannya kita akan berpikir pada setidaknya 3 hal berikut:
- Apakah jaringan atau hotspot wifi tersedia?
- Apakah kartu wifi terdeteksi?
- Apakah setelan sudah tepat?
Untuk isu yang pertama, memang agak susah jika kita tidak punya perangkat lain untuk mengetahuinya. Tapi sekarang rata-rata smartphone sudah bisa mendeteksi wifi.
Setelah yakin ada jaringan wifi, maka coba buka terminal pada openSUSE, lalu ketik perintah berikut:
hwinfo --wlan --short
Dalam kasus saya, sebagai contoh menggunakan netbook ASUS X201EP, maka hasil keluarannya adalah:
network:
wlp2s0 Atheros AR9485 Wireless Network Adapter
Itu bermakna saya menggunakan perangkat keras (hardware) kartu wifi dari Atheros seri AR9485. Netbook umumnya memiliki sejumlah vendor yang biasa menjadi penyuplai kartu wifi. Yang paling ramah bagi Linux adalah kartu wifi keluaran Intel. Yang juga cukup banyak didukung adalah Atheros, hampir semua Atheros terbaru didukung oleh Linux. Sedangkan Broadcom mungkin tidak semua didukung, perlu memasang pengandar (driver) tersendiri terlebih dahulu.
Jika kartu wifi belum terdeteksi, maka silakan dipasang pengandar yang tepat terlebih dahulu. Jika sudah terdeteksi seperti kasus saya, namun koneksi Internet tetap belum bisa dijalankan. Maka saatnya menuju jendela Network Setting. Masuklah melalui YaST dan buka jendela Network Setting, Anda bisa melakukan konfigurasi network secara manual seperti yang dijelaskan dalam tutorial: Konfigurasi Jaringan pada openSUSE 12.1.
Atau secara sederhana, pada jendela Network Setting, buka jendela “Global Options”:

Pada jendela di atas, gantilah pilihan dari “Traditional Methode with ifup” dengan yang di atasnya, yaitu “User Controlled with Network Manager“. Lalu tekan “OK”.
Harap diperhatikan, bahwa menggunakan Network Manager berarti harus tersedia aplikasi yang menjalankan network manajer. Biasanya KDE dan Gnome sudah dilengkapi dengan aplikasi ini. Ada beberapa pesan yang muncul, disetujui saja semua. Setelah itu, coba kembali lihat applet jaringan pada bilah kerja desktop. Biasanya sudah mulai ada wifi terdeteksi.
Ini seharusnya sudah bisa menyelesaikan masalah yang ada. Jika masih menemukan masalah, silakan berdiskusi dengan komunitas openSUSE melalui group facebook komunitas.
Tinggalkan Balasan