A Cahya Legawa's Les pèlerins au-dessus des nuages

UGM Digital Press kembali menerbitkan sebuah buku digital dengan judul “Tata Kelola Penanganan Covid-19 di Indonesia: Kajian Awal” oleh Poppy S. Winanti (eds); Wawan Mas’udi (eds).

Pandemi global COVID-19 telah melahirkan kegamangan tata kelola penanganan dihampir semua negara, terlepas dari apapun tingkat kemajuan ekonomi dan teknologi serta karakter politiknya. Sistem manajemen krisis standar kehilangan relevansi, memaksa pemerintah mengambil kebijakan yang cenderung trial and error. Indonesia menghadapi tantangan serupa. Situasi ini diperparah dengan adanya politisasi pandemi dan sikap abai atas science di awal krisis serta kapasitas ekonomi dan sistem pelayanan kesehatan yang terbatas. Buku Tata Kelola Penanganan COVID-19 di Indonesia: Kajian Awal ini dimaksudkan untuk mendiskusikan: pertama, bagaimana dinamika tata kelola dan kebijakan penanganan COVID-19 di Indonesia?; kedua, bagaimana respon berbagai pihak (pemerintah, industri, dan masyarakat) menghadapi COVID-19?; dan ketiga, bentuk komunikasi publik apa yang berlangsung dalam penanganan COVID-19?

syringe and pills on blue background

Buku ini dapat diunduh melalui halaman UGM Digital Press.

Commenting 101: “Be kind, and respect each other” // Bersikaplah baik, dan saling menghormati (Indonesian) // Soyez gentils et respectez-vous les uns les autres (French) // Sean amables y respétense mutuamente (Spanish) // 待人友善,互相尊重 (Chinese) // كونوا لطفاء واحترموا بعضكم البعض (Arabic) // Будьте добры и уважайте друг друга (Russian) // Seid freundlich und respektiert einander (German) // 親切にし、お互いを尊重し合いましょう (Japanese) // दयालु बनें, और एक दूसरे का सम्मान करें (Hindi) // Siate gentili e rispettatevi a vicenda (Italian)

Tinggalkan komentar