Kemarin beberapa kali bingung menentukan akan dibawa ke mana Arunametta? Sudah dapat pindah beberapa kali domain baru, tapi kendala selalu ada.
Awalnya saya menempatkan Arunametta pada inang bersama yang dikelola olah RumahWeb, karena biaya terjangkau, menggunakan domain arunametta.asia yang keren. Kendala yang muncul sebagaimana inang bersama, layanan memburuk, kadang tidak bisa posting jika server sedang penuh kerjaan oleh tetangga.
Kemudian, dengan alamat domain yang sama saya pindahkan ke VPN. Hanya saja, lama kelamaan, malas mengurus VPN bulanan. Pindah ke NiagaHoster untuk VPN tiga tahunan agar murah, oh ternyata murahnya cuma tiga tahun pertama dengan domain arunametta.com.
Akhir kata, saya menyerah. Saya mengembalikan ke wp.com saja, kebetulan gratis dan domain arunametta.id pun lahir.
Kelemahan edisi gratis ini adalah tidak memiliki sejumlah kemampuan dan kebebasan mengelola bagaimana mesin sistem kelola konten (CMS) bekerja. Saya tidak bisa melakukan publikasi ke Telegram misalnya, atau membuat navigasi lebih mudah layaknya membaca buku bagi pengunjung.
Tapi itu adalah ‘harga’ yang harus dibayar dari sebuah situs murah/gratis yang malas dikelola oleh pemiliknya.
Tinggalkan Balasan