Sejak pindah ke rumah baru, tidak jarang bertemu dengan ular baik yang berbisa maupun yang tidak berbisa di sekitar rumah. Bahkan kadang kucing kami juga gemar bermain dengan ular yang tak sengaja lewat di gang depan rumah. Kasus gigitan ular merupakan salah satu kasus kegawatdaruratan yang umum ditemui tenaga kesehatan, umumnya jika daerah kerjanya merupakanLanjutkan membaca “Pertolongan Pertama dan Penanganan Gigitan Ular Berbisa”
Arsip Tag:gawat darurat
Daftar Obat Keadaan Darurat di Ruang Praktik Dokter
Keadaan darurat bisa terjadi di mana saja, termasuk di ruang praktik mandiri seorang dokter. Dokter pun tidak akan pernah tahu kapan pasien atau bahkan dirinya sendiri mungkin mengalami keadaan darurat di tempat praktiknya, misalnya saja serangan asma, atau nyeri akut. Oleh karena itu, dokter selayaknya dan wajib menyediakan obat-obat keadaan darurat (emergency drugs kit) diLanjutkan membaca “Daftar Obat Keadaan Darurat di Ruang Praktik Dokter”
Pertolongan Pertama pada Stroke
Perlu dipahami bahwa stroke terjadi ketika ada pendarahan dalam otak atau ketika aliran darah normal ke otak terhalang. Dalam beberapa menit otak tidak mendapatkan nutrisi-nutrisi esensial oleh karena hal tersebut, maka sel-sel otak akan mulai mati – proses ini masih dapat berlangsung hingga beberapa jam kemudian.
Keracunan Tanaman Hias Anglaonema dan Dieffenbachia
Tanaman hias dari genus Anglaonema (Sri Rejeki) dan genus Dieffenbachia (Beras Wutah) bisa terjadi di sekitar kita, bukan hanya karena mereka merupakan tanaman hias yang ada mudah di temukan di banyak rumah dan pekarangan di Indonesia, namun juga karena banyak hidup di alam liar. Jika Anda ingin tahu lebih banyak tentang tanaman dan budi dayanya,Lanjutkan membaca “Keracunan Tanaman Hias Anglaonema dan Dieffenbachia”
Daftar Kondisi Kegawatdaruratan Menurut BPJS Kesehatan
Saya baru saja mengunduh manual pelaksanaan yang disusun oleh BPJS Kesehatan, di dalamnya ada pelbagai informasi, termasuk kriteria kasus gawat darurat yang menjadi acuan bagi BPJS Kesehatan dan fasilitas kesehatan yang menjadi mitra kerjanya. Salah satu keluhan dari peserta BPJS Kesehatan saat ini adalah bahwa sering kali “ditolak” oleh pihak rumah sakit, terutama pasien yangLanjutkan membaca “Daftar Kondisi Kegawatdaruratan Menurut BPJS Kesehatan”
Tanda Peringatan Serangan Stroke
Stroke atau CVA adalah kondisi gawat darurat di mana pasokan oksigen dan makanan ke sejumlah bagian otak mengalami hambatan sehingga sel-sel otak mengalami gangguan, kerusakan, hingga kematian. Otak yang kaya akan sel-sel saraf akan mengalami kematian dengan cepat jika tidak ditanggulangi segera. Sehingga jika Anda menemukan seseorang dengan tanda serangan stroke, maka segera bawa keLanjutkan membaca “Tanda Peringatan Serangan Stroke”
Mendesak atau Gawat Darurat?
Di era JKN (Jaminan Kesehatan Nasional) seperti saat ini, masyarakat diharapkan mulai belajar membedakan, mana kasus yang mendesak dan mana kasus yang gawat darurat. Kasus mendesak sifatnya jika tidak segera ditangani, maka akan memburuk, tetapi tidak mengancam nyawa. Namun pada kasus yang gawat darurat, jika tidak ditangani maka bisa berakibat kematian. Teorinya, kasus gawat daruratLanjutkan membaca “Mendesak atau Gawat Darurat?”
Pertolongan Pertama Korban Henti Jantung
Anda mungkin bertanya-tanya, mengapa di negara kita, korban serangan henti jantung (cardiac arrest) sulit terselamatkan? Walau memang henti jantung memiliki tingkat mortalitas yang tinggi, yang bermakna bahkan dengan perlengkapan dan tenaga terlatih pun belum tentu korban dapat tertolong; tetapi ada hal-hal yang lebih esensial di balik semua itu. Alasan sederhananya adalah di lapangan, di tengahLanjutkan membaca “Pertolongan Pertama Korban Henti Jantung”
IGD dan Layanan Skala Prioritas Gawat Darurat
Dalam kondisi kegawatdaruratan, penyelanggara sistem kesehatan menerapkan prinsip triage atau memisahkan perlakuan dan prioritas layanan sesuai dengan kondisi yang dihadapi. Jadi jika kondisi Anda tidak dalam keadaan gawat dan/atau darurat, sebaiknya tidak mengunjungi IGD (instalasi gawat darurat) atau IRD (instalasi rawat darurat) untuk mendapatkan bantuan medis. Selama saya berada di lapangan, saya menemukan banyak orangLanjutkan membaca “IGD dan Layanan Skala Prioritas Gawat Darurat”