Nyeri pada tumit merupakan salah satu keluhan yang paling umum pada kaki oleh pasien yang datang berkunjung ke layanan primer. Nyeri ini paling banyak disebabkan oleh kondisi yang dikenal sebagai plantar fasciitis, yang kadang bisa datang sewaktu-waktu dan hilang dengan sendirinya. Biasanya dokter akan menyarankan untuk istirahat yang cukup, menggunakan alas kaki yang tepat, bantalan tumit, pereda nyeri, dan olahraga. Suntikan steroid mungkin disarankan pada kondisi yang lebih parah.

Apa yang dimaksud Plantar Fasciitis?
Plantar fasciitis adalah peradangan pada fasia plantar Anda. Fasia plantar adalah jaringan pita – seperti ligamentum – yang kuat yang memanjang dari tumit hingga tulang kaki tengah. Fungsinya mendukung busur kaki dan juga sebagai penyerap kejut pada kaki.
Apa penyebab Plantar Fasciitis?
Cedera kecil yang berulang pada fasia (dengan atau tanpa peradangan) diduga sebagai penyebab plantar fasciitis. Cedera umumnya dekat dengan perlekatan fasia plantar terhadap tulang tumit.
Anda bisa jadi mengalami cedera fasia plantar pada situasi tertentu, sebagai contoh:
- Jika Anda menjejakkan kaki terlalu lama, seperti berdiri lama, atau banyak berjalan, berlari dan sebagainya ketika Anda tidak terbiasa dengan aktivitas tersebut. Juga, orang-orang dengan gaya hidup yang kurang aktif (“kurang gerak”) biasanya lebih rawan terhadap plantar fasciitis.
- Jika Anda baru-baru ini mulai berolahraga di permukaan yang berbeda, misalnya di permukaan aspal daripada di permukaan lapangan rumput.
- Jika Anda menggunakan alas kaki / sepatu dengan bantalan atau penyokong kelengkungan yang buruk.
- Jika Anda kelebihan berat badan – ini akan membebani tumit Anda.
- Jika terdapat penggunaan telapak kaki yang berlebihan atau tarikan telapak kaki yang tiba-tiba. Sebagai contoh: atlet yang menambah jarak atau intensitas larinya.
- Jika Anda memiliki tendon Achilles yang tebal (tendon/urat otot yang besar yang berada paling bawah dari betis tepat di atas tumit). Ini bisa memengaruhi kemampuan melengkungkan pergelangan kaki dan cenderung merusak fasia plantar Anda.
Kadang tidak ada penyebab khusus/jelas munculnya plantar fasciitis, umumnya pada manula. Dan kadang dihubungkan dengan tumbuhnya taji pada tulang tumit (taji calcaneus), walau tidak sepenuhnya tepat, karena banyak orang dengan taji pada tulang tumitnya, namun tidak berkembang menjadi plantar fasciitis.
Seberapa umum Plantar Fasciitis terjadi?
Kasus ini sangat umum, sekitar 1 dari 10 orang akan terkena plantar fasiciitis pada suatu waktu dalam hidup mereka. Biasanya paling umum pada usia 40 hingga 60 tahun. Namun, bisa saja terjadi pada semua umur. Lebih banyak terjadi pada perempuan dibandingkan laki-laki. Dan juga cukup umum pada atlet.
Apa gejala Plantar Fasciitis?
Nyeri adalah gejala utama dari kondisi ini. Bisa saja terjadi di mana pun di bawah atau sekitar tumit Anda. Namun, umumnya, satu titik didapati sebagai sumber utama nyeri. Seringnya sekitar 4 cm di depan tumit, dan mungkin nyeri ketika disentuh atau ditekan.
Nyeri biasanya paling buruk ketika Anda membuat langkah pertama pada saat bangun tidur pada pagi hari, atau setelah beristirahat cukup lama ketika kaki tidak terbebani. Olahraga ringan bisa mengurangi sedikit demi sedikit, namun jalan jarak jauh atau berdiri terlalu lama dapat membuat nyeri memburuk. Mengistirahatkan kaki biasanya mengurangi nyeri.
Meregangkan telapak kaki secara mendadak biasanya membuat nyeri bertambah – seperti menaiki tangga atau berjinjit. Anda bisa merasa lumpuh karena nyeri yang timbul. Beberapa orang bisa mendapatkan plantar fasciitis pada kedua kaki secara bersamaan.
Bagaimana Plantar Fasciitis didiagnosis?
Dokter biasanya mendiagnosis plantar fasciitis hanya dengan berbincang dengan Anda, dan sedikit memeriksa kaki Anda. Jarang sekali, pemeriksaan penunjang diperlukan. Namun ketika diagnosis sulit dipastikan atau ditegakkan mengenai penyebab nyeri pada tumit, maka pemeriksaan penunjang seperti foto rontgen atau ultrasonografi akan diperlukan.
Apa saja pengobatan awal untuk Plantar Fasciitis?
Biasanya nyeri akan hilang seiring berjalannya waktu. Namun jaringan fasia biasanya sembuh sangat lambat. Bisa jadi memerlukan waktu beberapa bulan atau lebih untuk membaik. Beberapa terapi berikut bisa membantu mempercepat pemulihan. Kombinasi dari sejumlah perawatan bisa membantu.
Istirahatkan kaki Anda
Mungkin terdengar sederhana, namun ini harus dilakukan sesering mungkin. Hindari berlari, berjalan atau berdiri secara berlebihan. Hindari naik tangga atau berjinjit secara berlebihan. Berjalan pelan-pelan atau olahraga ringan masih tetap dianjurkan.
Alas kaki
Hindari berjalan dengan bertelanjang kaki di atas permukaan yang keras. Pilih alas kaki dengan bantalan pada tumit dan memiliki dukungan busur kaki yang baik. Hindari alas kaki yang keras dan yang kaku. Berkonsultasilah dengan dokter untuk mendapatkan gambaran alas kaki yang paling sesuai bagi Anda.

Bantalan tumit dan dukungan busur kaki
Bantalan tumit bisa dibeli secara luas atau dipesankan pada pekarya sepatu, masukkan bantalan ke dalam sepatu saat digunakan. Paling baik digunakan sepanjang waktu Anda menggunakan sepatu atau alas kaki lainnya. Tujuannya untuk meninggikan tumit sekitar 1 cm. Jika tumit Anda nyeri, potong sol bantalan di titik yang nyeri, sehingga bagian nyeri berada pada lubang yang bebas sentuhan.
Pereda nyeri
Obat pereda nyeri seperti paracetamol bisa membantu mengurangi nyeri. Kadang obat anti-peradangan seperti ibuprofen dapat membantu. Beberapa orang memilih menggunakan krim atau gel yang mengandung obat anti-peradangan, dan ini juga bisa membantu.
Kantong es (seperti es yang dibungkus kantong plastik/karet kemudian dibalut dalam handuk lembut) yang disentuhkan pada telapak kaki selama 15-20 menit bisa membantu mengurangi nyeri.
Olahraga
Peregangan tendon Achilles dan fasia plantar dengan lembut dan teratur bisa mengurangi gejala. Ini disebabkan oleh kebanyakan orang dengan plantar fasciitis memiliki tendon Achilles yang sedikit lebih tebal. Jika ini adalah penyebanya, maka akan cenderung menarik tumit Anda ke belakang dan memiliki efek membuat fasia plantar menjadi mengencang. Juga, ketika Anda tertidur pada malam harinya, fasia plantar akan mengencang (inilah mengapa biasanya paling nyeri pada saat melangkah pertama kali setelah bangun pagi). Tujuan olahraga ini adalah mengendorkan tendon dan fasia secara lembut di atas dan di bawah tumit Anda. Dokter mungkin akan merujuk ke ahli fisioterapi untuk panduan olahraga yang tepat.

Sumber adaptasi dari: Heel & Foot Pain – Plantar Fasciitis. Patient.info.