Bhyllabus l'énigme

A Cahya Legawa's Les pèlerins au-dessus des nuages


Remix OS – Android untuk Komputer Kita

Apakah pernah berpikir untuk memasang (sistem operasi) Android yang biasanya ada di dalam ponsel pintar kita ke dalam komputer atau laptop atau macbook yang kita punya? Kita semuanya bisa mudah dilakukan dengan menggunakan Remix OS for PC.

Dibangun pada proyek Android-x86, maka Remix OS bisa digunakan hampir di semua sistem komputer yang ada saat ini, baik komputer lama maupun baru. Persyaratannya tentu saya menggunakan komputer/notebook berbasis Intel™ di dalamnya.

Anda bisa menggunakan komputer lama untuk menjalankan Android dengan lebih kencang dibandingkan kebanyakan ponsel pintar, dengan jutaan aplikasi dari Google Play di dalamnya.

Pengguna bisa memilih, apakah akan memasang Remix OS pada komputer, dan apakah hanya akan menggunakannya via USB Flash Disk. Pada pilihan pertama, kita akan memiliki komputer pribadi dengan android berjalan di atasnya. Dan pada pilihan kedua, kita bisa membawa sistem operasi portabel di dalam USB FlashDisk dan menggunakannya di mana pun di komputer publik yang kita inginkan, seperti warnet, kampus, sekolah, atau kantor – sehingga kita bisa mengelola dokumen pribadi kita di dalamnya.

Ini mungkin akan membuat laptop kita menjadi seperti laptop canggih Google Chromebook. Hanya saja, jika kita memasangnya pada laptop dengan prosesor intel generasi keenam yang kencang, bisa dibayangkan bahkan performanya akan mengungguli smartphone elit seperti Samsung Galaxy S5/6.

Jika Anda berminat mencoba sistem operasi ini, silakan langsung menuju halaman resmi1 untuk segera mengunduhnya2. Oleh karena saya sendiri belum mencobanya, maka saya belum bisa berkomentar banyak. Jika Anda sudah mencobanya, silakan beri pendapat Anda.


  1. Official Page: http://cn.jide.com/remixos-player 
  2. Fosshub: https://www.fosshub.com/Remix-OS.html 
Iklan


9 tanggapan untuk “Remix OS – Android untuk Komputer Kita”

  1. menanti versi stabilnya …

    Suka

    1. Eeee … sejak kapan Mas Rangga berburu versi stabil? Ndak seru kalau hidup itu ndak naik turun loh Mas.

      Suka

    2. hahaha … semenjak update windows 10 yg menyebalkan … UEFI pain in the ass banget … ini rada ragu mau install Opensuse, setelah Manjaro Gagal Booting …

      oiya Bli, bagaimana Opensuse sekarang? ini udah selesai sih donlot … tapi mau di install engga nya tunggu kepastian apakah aman dia dengan linux dan windows 10 …

      Suka

    3. He he… Saya sudah ndak main dual-boot lagi Mas. Cuma pakai Windows atau pakai Linux. Sehingga saya belum coba buat dual-boot ke Windows 10.

      Memang sejak zaman secure boot, enaknya main dengan OS tunggal kalau mau digunakan buat produksi.

      Suka

    4. itu laptop tua kembali beraksi?

      Suka

    5. Lah, adanya cuma itu je…

      Suka

    6. lah .. bukannya ada 2? yg acer sama asus bukan?

      Suka

    7. Maksudnya yang non-UEFI Mas. Yang masih potensial dilakukan dualboot tanpa masalah.

      Suka

    8. sukses juga akhirnya 😀 … multiboot sama wincrot … aplikasi favorite bisa di install semua. kayaknya arch lebih “luwes” daripada OpenSUSE dan Debian sekalipun yah .. pantes rekomended by Linus …

      Suka

Tinggalkan Balasan

Isikan data di bawah atau klik salah satu ikon untuk log in:

Logo WordPress.com

You are commenting using your WordPress.com account. Logout /  Ubah )

Foto Facebook

You are commenting using your Facebook account. Logout /  Ubah )

Connecting to %s

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

About Me

Hello, I’m a general physician by day and a fiction and blog writer by night. I love fantasy and adventure stories with a cup of tea. Whether it’s exploring magical worlds, solving mysteries, or fighting evil forces, I enjoy immersing myself in the power of imagination.

I also like to share my thoughts and opinions on various topics on my blog, where I hope to connect with like-minded readers and writers. If you’re looking for a friendly and creative person to chat with, feel free to message me.

Buletin

%d blogger menyukai ini: