Tidak hanya burung dan ikan yang bermigrasi, namun sebuah manusia pun bermigrasi (eh… sepertinya tidak), tapi karya manusia dapat bermigrasi. Sebagaimana yang sahabat sekalian ketahui. Di alamat ini, saya sudah tidak terlalu aktif lagi menulis, karena alamat ini memang saya rencanakan ditutup secara permanen. Bagi mereka yang mengikuti komunitas di facebook, dan jika memerhatikan pastinya tahu bahwa sebagian tulisan sudah tidak berasal dari domain legawa.com lagi, namun dipublikasikan dari domain legawa.net. Ya, saya sedang melakukan migrasi blog secara bertahap.
Saya rasa, blog ‘Bhyllabus’ ini telah pernah bermigrasi sebelumnya. Dulu saya menggunakan layanan gratis milik Google yaitu Blogger (bahkan sebelum layanan tersebut diakuisisi oleh Google) dengan domain utama yang khas yaitu blogspot.com. Tulisan paling lawas di Bhyllabus, ditulis di Blogger pada awal mulanya, mungkin itu sekitar tahun 2007 atau 2006? Entahlah, tapi itu sudah lama sekali.
Kemudian saya berminat menggunakan WordPress dan menemukan bahwa WordPress lebih nyaman digunakan. Saya pun mulai menggunakan WordPress dan dengan menggunakan domain dan hosting yang saya beli/sewa, saya mengembangkan Bhyllabus yang ada saat ini.
Berjalan seiring dengan waktu, saya menemukan keterbatasan yang ada pada domain dan hosting dengan biaya yang murah meriah, yaitu ‘kedigjayaan’ server. Dengan kunjungan yang membludak tinggi, saya kesulitan mempertahankan kestabilan blog. Padahal kalau dilihat ulang, kunjungan atau lalu lintas data tidak bisa dibilang tinggi jika dibandingkan dengan blog-blog terkenal milik narablog beken se-nusantara, tapi apa daya fakta di lapangan berbicara bahwa server yang saya sewa memang tidak kuat untuk lalu lintas dari ratusan dan mungkin ribuan kunjungan per harinya.
Itulah mengapa pada akhirnya saya memutuskan untuk memindah ke hosting yang lebih baik, dan di mana lagi kalau bukan di milik wordpress.com? Saya membeli domain baru, yaitu ‘legawa.net’ yang akan digunakan sebagai alamat Bhyllabus ke depannya.
Saat semua proses pemindahan selesai, saya akan mengalihkan otomatis blog ini ke alamat yang baru. Namun selama proses pemindahan ribuan tulisan berlangsung (secara manual), pembaca mungkin akan tiba pada halaman 404 di alamat ini. Atas ketidaknyamanan ini, saya menyampaikan permintaan maaf pada pembaca sekalian.
Berharap untuk alamat yang baru nanti dapat memenuhi harapan baik penulis atau pembaca akan interaksi yang baik di dunia web 2.0.
Tinggalkan Balasan