Meskipun kasusnya sangat jarang pada masa kini, namun rabies masih merupakan salah satu penyakit paling mematikan yang kita kenal. Disebabkan oleh virus yang bisa menginfeksi mamalia, dan saat virus mencapai otak, maka kesembuhan nyaris mustahil. Kita dapat mencegah rabies dengan melakukan vaksinasi pada hewan peliharaan kita.
Kontrol yang paling umum diberikan adalah terhadap hewan peliharaan anjing. Pun demikian, di alam liar masih banyak jenis hewan yang dapat menularkan rabies. Hanya saja, saya belum pernah melihat peta grafik penyebaran hewan berpotensi rabies di Indonesia.
Salah satu tantangan dalam menghadapi rabies adalah vaksin anti rabies (VAR) yang belum tersebar baik, atau tersedia dalam harga yang mahal.
Kematian akibat rabies tentunya dapat dicegah. Pertolongan pertama penting pada setiap gigitan hewan, tidak hanya gigitan oleh anjing. Sedemikian hingga setiap gigitan hewan harus dikaji dan diperiksa oleh staf medis berpengalaman.
Segera mencuci luka dengan air mengalir dan sabun adalah tindakan awal yang tepat, setidaknya selama lima belas menit sebelum penderita gigitan di antar menuju fasilitas layanan kesehatan terdekat.
Jangan menunda kejadian gigitan hewan, semakin cepat mendapatkan pertolongan medis akan semakin baik. Khususnya jika di wilayah tempat tinggal memiliki riwayat kasus rabies.
Jika di lingkungan banyak terdapat hewan peliharaan, seperti anjing, melakukan vaksinasi terhadap populasi hewan ini dapat melenyapkan keberadaan dan ancaman terhadap virus rabies.
Selamat Hari Rabies 2017.
Tinggalkan Balasan