Setelah mempertimbangkan banyak hal, terutama biaya lisensi untuk melakukan analisis statistik, serta prinsip yang katanya mengusung semangat open source. Dulu saya hendak mencoba R, Namun sayangnya, kemalasan saya selalu menang untuk menemukan alasan untuk tidak belajar lebih jauh dengan R. Sampai akhirnya saya menemukan JASP – yang juga berbasis R.
JASP atau Jeffreys’s Amazing Statistics Program, yang diambil sebagai penghargaan terhadap Sir Harold Jeffreys sebagai pioner Bayesian, merupakan aplikasi dengan antarmuka yang ramah bagi pengguna.
JASP mampu melakukan analisis yang populer digunakan dalam dunia keilmuan, seperti statistik frekuensi dan tentunya bayseian. Perhitungan deskriptif, T-test, ANOVA, Regresi, Frekuensi, Faktor, Meta-analysis, Network Analysis, hingga model SEM bisa dikerjakan dengan JASP.
JASP saat ini masih dalam tahap pengembangan aktif, sehingga fitur yang saat ini belum tersedia pada JASP mungkin akan tersedia pada pengembangan berikutnya.
Dukungan terhadap berkas .csv (berkas data semikolon), .sav (berkas SPSS) dan .ods (berkas format terbuka dari LibreOffice atau Open Office) membuat JASP mendukung banyak platform sekaligus.
Oleh karena JASP berlisensi open source, Anda bisa mengunduh, memasang dan membagikannya secara gratis kepada siapapun. Hasil analisis JASP juga bisa disalin dengan mudah pada berkas lain, misalnya pada Microsoft Word atau LibreOffice Writer.
Jangan lupa melakukan sitasi JASP jika Anda menggunakan JASP saat mempublikasikan karya ilmiah Anda.
Untuk mengenal lebih jauh tentang JASP, sebuah artikel berjudul “A Comparative Review of the JASP Statistical Software” dapat membantu Anda.
Tinggalkan Balasan