Dari WP-SpamFree Menuju AntiSpam Bee

Beberapa bulan ini mungkin rekan-rekan narablog sudah tahu saya menggunakan antispam WP-SpamFree untuk blog ini dengan “license to kill”-nya, saya cukup terkesan dengan kemampuannya menghapus berbagai spam di sistem komentar bahkan mencegah mereka hinggap sebelum dimoderasi oleh admin. Namun belakangan ini ada beberapa komentar spam asing yang lolos, karena mungkin algoritma pengaya yang satu ini belum mengenalnya, beberapa komentar sangat khas berasal dari alamat IP 173.234.. dan beberapa alamat IP lainnya.

Sementara saya mengikuti perkembangannya, belum ada kemajuan dari pihak pengembang walau mereka telah awas terhadap masalah ini. Sepertinya mereka sedang berusaha merekrut programer untuk mengembangkan pengaya ini agar lebih efektif lagi.

Saya tidak masalah sebenarnya, karena dalam sehari hanya ada dua atau tiga komentar spam paling banyak. Tapi tiba-tiba mulai sehari yang lalu saya menyadari hal yang penting, halaman resmi pengaya WP-SpamFree menghilang dari daftar plugin wordpress, dan tidak ada penjelasan resmi tentang masalah ini. Saya sudah mencoba menghubungi pihak pengembang, namun belum mendapatkan jawaban.

Akhirnya saya mencoba mencari antispam alternatif yang bekerja serupa seperti WP-SpamFree. Kini saya sedang mencoba AntiSpam Bee yang dikembangkan oleh Sergej Müller – merupakan juga pengembang plugin wpSEO yang sudah terkenal sebagai plugin SEO terbaik bagi mesin blog wordpress (katanya). Dan menggunakan algoritma dari Novel (apakah yang dimaksud Novel yang mengembangan OpenSUSE?).

Saya melihat setelan AntiSpam Bee lebih sederhana dibandingkan dengan WP-SpamFree. Iya meminta pada bagian pertama misalnya, apakah komentar yang ditandai spam tidak akan dihapus dan ditandai spam saja, dan kapan komentar itu akan dihapus secara otomatis? Ah…, tentu saja saya memilih “kill them all”, malas sekali rasanya kalau mesti memilah yang mana spam dan mana yang bukan.

Ada pun fiturnya adalah:

  • WordPress 3.x ready: Design as well as technical
  • Optional strict check for incomming comments
  • Email notifications about new spam comments
  • Trackback and pingback check
  • Spam counter on dashboard
  • Quick & Dirty: activate, set settings, done!
  • Spam may be marked or deleted immediately
  • Automatically cleanup the spam folder
  • Saves no data in the database
  • Accordingly no outgoing connection
  • Very, very fast execution
  • No need to adjust any templates
  • Clean up after uninstall the plugin
  • Anonymous and independent

Jika ingin mencobanya silakan merujuk pada ke halaman Antispam Bee – WordPress Plugins.

Karena saya juga sedang mencoba keluaran terbaru plugin Intense Debate, jadi saya belum tahu apa efeknya terhadap sistem antispam ini, karena server Intense Debate sendiri memiliki mekanisme antispam sendiri plus didukung oleh mesin antispam akismet. Jadi seakan-akan blog ini sedang menggunakan tiga mesin antispam sekaligus.

Pemilik akun Intense Debate dan WordPress.com dapat langsung memberikan komentar pada borang komentar Intense Debate tanpa perlu moderasi, namun pengguna anonim atau berkomentar dengan menggunakan akun lain (Facebook, Twitter, OpenID) akan menunggu moderasi admin terlebih dahulu. Jadi jika Anda memiliki akun Intense Debate, silakan digunakan, akan memudahkan juga berbalasan komentar via surel (tidak perlu masuk lagi ke blog ini).

Jika peramban Anda tidak mendukung Javascript maka borang komentar akan kembali ke bentuk asli (jangan khawatir ini juga berfungsi dengan baik – secara teori), atau hal sama akan terjadi jika Anda menggunakan koneksi internet lambat pada peramban bermesin presto (seperti Opera), bermesin webkit (seperti Chrome. Safari), atau menggunakan peramban mobile, namun Firefox umumnya akan dapat menampilkan borang komentar Intense Debate.

Jika Anda kesulitan berkomentar, silakan hubungi saya via surel atau twitter, karena kolom kontak saya mungkin sedang tidak berfungsi.

Saya hanya merasa setelan ini belum pas, mungkin saya akan melakukan peninjauan ulang ke depannya. Mohon maaf jika terdapat kendala dalam sistem komunikasi, namun konten blog dapat diakses tanpa kendala.

17 tanggapan untuk “Dari WP-SpamFree Menuju AntiSpam Bee”

  1. Prima,

    WP-SpamFree masih lumayan bagus digunakan sampai saat ini, tapi perlu disetel secara manual.

    Sepertinya sekarang plugin ini sedang di-banned oleh pihak wordpress, dan ada beberapa permasalahan yang tidak diuangkapkan secara terbuka. Sehingga tidak lagi muncul di halaman extend – plugin milik WordPress.Org.

    Jika mau menghapus plugin ini, sama saja dengan yang lainnya. Masuk ke halaman <code>wp-admin/plugin.php</code>, lalu temukan Wp-SpamFree, pilih deactive plugin kemudian pilih delete.

    Saya tulis balasannya di sini, karena memang demikian legeartisnya. Balasan akan terkirim langsung via surel jika sudah dipilih demikian.

    Suka

  2. dulu pernah install, tapi sekarang WP-SpamFree meng­hilang dari daf­tar plugin wordp­ress, trus kalau mau menghapus WP-SpamFree gimana mas?

    tolong dibales via email ya…

    Suka

  3. Mas Gunawan, komentar Anda malah tertangkap oleh antispam bee, karena Anda menambahkan kata "seo" ke dalam kolom nama, ini memang antispam untuk membasmi para ahli "seo" yang coba main curang lho 😀

    Suka

  4. saya juga melihat ada keanehan pada wp-spamfree. sempat mencoba mencoba berbagai alternatif plugin spam. tapi akhirnya saya jatuh hati sama antispam bee. simple and easy. 🙂

    Suka

  5. Koneksi cepet. Tapi disable images. Tetep aja tombol submit-nya si ID ngga aksesibel. Kayaknya komentar yang awal kemarin-kemarin dimakan si antispam [glek]…

    Suka

  6. Sementara menggunakan bawaan wp saja dulu Mas.
    Senada dengan yang lain, instant debate ini bikin emput-emputan Mas ( bener )

    Suka

  7. Oh makanya, saya pernah mengalami! 😦

    Waktu saya masukin komen, kok malah muncul tulisan “Spam deleted”. Duh… kejamnya… 😥

    Suka

Tinggalkan komentar

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.