Pencegahan dan kontrol terhadap infeksi merupakan topik yang tak pernah usai dalam pelayanan kesehatan. Permasalahan-permasalahan global seperti: 1 dari 10 pasien mendapatkan infeksi ketika menjalani perawatan, hingga 32% pasien pasca operasi mendapatkan infeksi (dan hingga 51% kebal antibiotik), hingga 90% pekerja kesehatan tidak membersihkan tangannya di beberapa pusat layanan kesehatan, infeksi menyebabkan hingga 56% kematian bayi yang dilahirkan di rumah sakit dan seterusnya.
WHO kemudian memberikan sejumlah rekomendasi, dan kita layak mempertimbangkannya sebagai bagian dari perhatian kita terhadap pencegahan infeksi.
- Memiliki program Pencegahan dan Pengendalian Infeksi (PPI) yang aktif dan sasaran resistensi antibiotik.
- Lakukan kebiasaan praktik bersih, dan tindakan aseptik sebelum intervensi.
- Melakukan cuci tangan untuk mencegah infeksi dan mengurangi penyebaran resistensi antibiotik.
- Memiliki staf yang berkecukupan, suatu lingkungan yang bersih dan higienis, serta menjadi fasilitas kesehatan yang tidak terlalu padat sesak.
- Memantau pelbagai infeksi dan menyusun rencana kerja guna mengurangi angka kejadiannya.
- Tidak menggunakan ulang jarum suntik.
- Hanya gunakan antibiotik ketika benar-benar diperlukan guna mengurangi risiko resistensi.
Tinggalkan Balasan